Wukuf di Arafah : Rukun Haji yang Tak Boleh Terlewat dan Maknanya yang Dalam

Kategori : Umrah, Haji, Ditulis pada : 03 Juni 2025, 10:44:53

Apa itu wukuf di Padang Arafah? Wukuf merupakan puncak dari ibadah haji yang tak boleh dilewatkan oleh jemaah. Berikut penjelasannya.

MABRURTOUR - Wukuf di Arafah: Rukun Haji yang Tak Boleh Terlewat dan Maknanya yang Dalam

Wukuf di Arafah adalah momen paling sakral dalam rangkaian ibadah haji. Ibadah ini merupakan rukun haji yang tidak bisa ditinggalkan, dan apabila terlewat, maka haji dinyatakan tidak sah. Inilah mengapa setiap jamaah haji perlu memahami betapa penting dan agungnya wukuf di Arafah.

Apa Itu Wukuf?

Wukuf dilakukan pada tanggal 9 Zulhijjah, mulai dari tergelincir matahari (zuhur) hingga terbit fajar 10 Zulhijjah. Wukuf secara harfiah berarti berdiam diri di kawasan Arafah, walau hanya sebentar dalam waktu tersebut. Meski terlihat sederhana, momen ini adalah puncak seluruh rangkaian haji.

Aktivitas Jamaah Saat Wukuf

Wukuf diawali dengan khutbah wukuf, dilanjutkan dengan salat jamak taqdim (Zuhur dan Ashar) yang dilakukan berjamaah. Setelah itu, jamaah dianjurkan memperbanyak dzikir dan doa, baik secara berjamaah maupun pribadi.

Menariknya, tidak disyaratkan suci dari hadas saat wukuf. Artinya, wanita haid atau nifas tetap sah melakukan wukuf. Jamaah sakit pun bisa menjalani safari wukuf dengan bantuan petugas.

Bacaan dan Dzikir yang Dianjurkan

Selama wukuf, beberapa bacaan yang disunnahkan meliputi:

  1. Tasbih, Tahmid, Takbir:
    Subhanallah walhamdulillah walailahaillallah wallahuaakbar

  2. Istighfar:
    Astagfirullahal-'azīm al-lażī lā ilaha illa huwal-hayyul-qayyum wa atubu ilaih

  3. Talbiyah:
    Labbaikallāhumma labbaik…

  4. Dzikir utama Rasulullah SAW saat Arafah:
    La ilaha illa Allah wahdahu la syarika lah…

Semua bacaan ini bertujuan mendekatkan diri kepada Allah dan memperbanyak ampunan serta permohonan.

Lokasi Wukuf dan Jabal Rahmah

Sesuai sabda Rasulullah SAW:

"Semua wilayah Arafah adalah tempat wukuf." (HR Muslim)

Artinya, tidak ada titik khusus yang menjadi syarat sah wukuf. Meski Jabal Rahmah terkenal, namun tidak disyariatkan naik ke sana. Apalagi jika ramai, bisa berisiko keselamatan.

Jamaah bisa berwukuf sambil duduk, berdiri, atau bahkan di dalam kendaraan, selama masih berada di area Arafah dan dalam rentang waktu yang ditentukan.

Sumber : https://himpuh.or.id/

Cari Blog

10 Blog Terbaru

10 Blog Terpopuler

Kategori Blog

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id