Puncak Haji 2025 : Ini Skema Perjalanan Jemaah Indonesia dari Arafah hingga Mina
MABRURTOUR - Ibadah haji tahun 2025 memasuki masa puncak. Lebih dari 200 ribu jemaah asal Indonesia bersiap menjalani prosesi agung mulai dari wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah, hingga melontar jumrah di Mina.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah menyiapkan tiga skema perjalanan yang disesuaikan dengan kondisi jemaah demi kelancaran dan keselamatan ibadah.
✅ 1. Skema Reguler
Diikuti oleh 67% jemaah.
-
Berangkat ke Arafah untuk wukuf
-
Mabit di Muzdalifah setelah Magrib
-
Lanjut ke Mina untuk melontar jumrah
-
Mabit di Mina hingga 12 atau 13 Zulhijah
✅ 2. Skema Murur
Diikuti oleh 60.000 jemaah.
-
Tetap wukuf di Arafah
-
Tidak turun dari bus saat lewat Muzdalifah
-
Langsung menuju Mina
-
Cocok untuk menghindari padatnya Muzdalifah
✅ 3. Skema Tanazul
Diperuntukkan bagi jemaah lansia atau dengan kebutuhan khusus.
-
Setelah lempar jumrah Aqabah di tanggal 10 Zulhijah, jemaah kembali ke hotel
-
Akan kembali ke Jamarat hanya saat melontar jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah pada hari berikutnya
🛡️ Semua Skema Sesuai Syariat
Skema Murur dan Tanazul telah dikaji secara syariat dan dinyatakan sah menurut ketentuan ibadah haji. Ini adalah bagian dari upaya untuk menjaga kesehatan dan keselamatan jemaah, terutama yang lanjut usia atau memiliki komorbid.
👳 Safari Wukuf untuk Jemaah Lansia dan Disabilitas
Layanan khusus disiapkan bagi jemaah dengan keterbatasan fisik, dengan pendampingan medis dan tenaga ibadah. Mereka tetap menjalani wukuf secara sah tanpa membahayakan kesehatan.
Sumber : https://himpuh.or.id/